Selasa, 10 Januari 2012

PERSITEMA MENANG TIPIS ATAS PSGL


Kesebelasan Persitema Temanggung mengawali debutnya dalam kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia 2011/2012, dengan meraih kemenangan tipis 1-0, atas PSGL Gayo Lues, pada laga di Stadion Bumi Phala Temanggung, kemarin. Satu-satunya gol kemenangan tuan rumah tersebut dicetak Iwan Hadi Pratama, ketika pertandingan baru berjalan tujuh menit.
Pemain yang berposisi sebagai gelandang itu mencetak gol perdananya pada kompetisi kali ini, melalui tendangan jarak jauh melengkung, dari jarak sekitar lima meter di luar kotak pinalti. Iwan yang mendapatkan bola dari belakang, begitu melihat posisi penjaga gawang PSGL Edgar Warman lebih condong ke kanan gawangnya, langsung melepaskan tendangan jauh ke arah pojok kiri gawang, sehingga bola tak bisa dijangkau kiper tersebut.
Gol yang disambut gemuruh sekitar 2.000 pendukung Persitema itu, sebetulnya telah meningkatkan motivasi Idrus Gunawan dan kawan-kawan untuk terus melakukan serangan ke pertahanan tim tamu. Namun, karena kokohnya para pemain PSGL dalam menggalang pertahanannya, membuat anak-anak Temanggung kesulitan menembusnya. Selain itu, kerjasama skuad Persitema pada penampilan perdanan itu juga kelihatan masih kurang padu, dan justru lebih menonjolkan permainan individu pemainnya. Hal tersebut berkebalikan dengan PSGL, yang lebih menekankan kolektivitas bermain, baik dalam bertahan maupun menyerang, sehingga mereka lebih dominan dalam penguasaan bola.
Laga di bawah guyuran hujan sepanjang permainan tersebut, juga diwarnai dengan dikeluarkannya penjaga gawang Persitema M Haris dari arena pertandingan, sekitar menit ke-85. Wasit memberi kartu merah dia lantaran dengan sengaja menanduk muka salah seorang pemain PSGL hingga terjatuh. Saat itu, Haris yang tengah menguasai bola, diganggu pemain PSGL tersebut, sehingga terpancing emosinya dan menanduk kepalanya.
Pelatih Persitema Musyorudin, usai pertandingan menyatakan, dengan persiapan tim yang sangat singkat, hasil pertandingan ini dinilai cukup memuaskan. Apalagi kondisi fisik para pemain sebetulnya juga belum siap betul, serta ditambah dengan bermain dalam guyuran hujan. ''Kalau sekarang kami menang ini, sebetulnya bukan karena pelatih, namun kepintaran pemain,''ujar dia.
Pelatih PSGL Kustiono, mengungkapkan, permainan yang diperagakan anak-anak asuhannya sudah baik, hanya saja penjaga gawang berbuat ceroboh, sehingga kebobolan satu gol. Dia juga menyebut persiapan timnya dalam menghadapi kompetisi ini  terlalu singkat.

Sumber : suaramerdeka.com

0 komentar:

Posting Komentar