Jumat, 08 Juni 2012

Persitema Tundukkan Persiku 2 - 1

Persitema berhasil menuntaskan dendam dengan mengalahkan Persiku Kudus 2-1, pada laga lanjutan Divisi Utama Liga Indonesia di stadion Bhumi Phala, Kamis (7/6). Pada putaran pertama Persitema kalah 1-2.
Disaksikan ribuan pendukungnya, laskar bambu runcing memperagakan permainan menyerang sejak menit pertama. Namun keasikan menyerang membuat lemahnya fokus dalam bertahan, tim tamu berhasil merobek gawang terlebih dahulu pada menit ke 24 lewat tendangan Agus Sutikno.
Dibabak kedua, Persitema mengubah pola permainannya dengan umpan pendek satu dua pemain dan berusaha terus menguasai bola dan menyerang melalui semua lini. Gelombang gempuran membuahkan hasil.
Memanfaatkan umpan dari Antonio Joma Ballah, M Yunus berhasil membobol gawang yang dijaga ketat oleh Aditya Fajar pada menit ke 52. Memasuki waktu tambahan, Persitema melalui Deni Nurdiansah mengunci kemenangan dengan membobol gawang Persiku Kudus. Kedudukan tidak berubah hingga peluit panjang ditiupkan oleh wasit utama Juari.
Di akhir pertandingan terjadi kericuhan antara wasit dan pemain Persiku Kudus, pasalnya mereka menganggap bahwa gol ke dua yang di cetak oleh Deni Nurdiansah tidak sah karena hakim garis telah mengangkat benderanya sebelum Deni memasukan bola ke gawang.
"Jelas-jelas posisi Deni berada di posisi offside tapi wasit utama tidak melihat, sehingga bola di anggap masuk oleh wasit," kata Widhoro Heriyanto Asisten Pelatih Persiku Kudus.
Musyarodin Kepala Pelatih Persitema mengatakan, permainan yang dilakukan oleh tim asuhannya kali ini sudah menunjukkan kematangan bermainnya. Pada menit-menit awal sempat ragu dengan permainan namun syukurlah, mereka bengkit dan bermain penuh semangat dengan akhir kemenangan.
Anto Pengawas Liga Indonesia Divisi Utama menambahkan, pihaknya hanya akan melaporkan kejadian ini ke Liga, karena menurutnya tugasnya hanya mengawasi pertandingan saja, terkait dengan insiden pemukulan yang terjadi semua akan diputuskan oleh Liga. 
sumber : krjogja.com

0 komentar:

Posting Komentar